Newsletter April 2023

Halo Jababeka Residence, sebagai bahan bacaan selama mudik ataupun libur lebaran. Berikut Newsletter Edisi April 2023 yang menyajikan informasi buat seluruh warga Jababeka, mulai dari informasi arus mudik, MRT Fase 3 hingga ke Cikarang, dan Kegiatan CSR Gema Ramadhan Jababeka.

Dan bagi yang beruntung juga bisa mendapatkan free minuman gratis dari Jababeka Golf and Country Club Coffee dengan melakukan scan barcode di dalam Newsletter Edisi April.

Selamat membaca dan klik gambar diatas ya!

Resmi Luncurkan Correctio, Jababeka Siap Bangun Ekosistem Silicon Valley Wadah Kolaborasi Start up, Akademia, Bisnis, dan Pemerintah

Bekasi, 8 September 2022 – Aksi nyata PT Jababeka Tbk untuk mewujudkan kawasan Silicon Valley
di Indonesia tak henti digulirkan, dimulai dengan berbagai kemitraan strategis yang menggandeng
pemerintah hingga mitra internasional serta diluncurkannya CORE sebagai kawasan komersial
pertama di Correctio. Tepat pada 8 September 2022, kawasan Silicon Valley ini resmi diluncurkan
dengan tajuk ‘The Grand Launching of Correctio’ yang diadakan di President University Convention
Center, Bekasi, Jawa Barat.

Peresmian ini dibuka oleh sejumlah tokoh diantaranya Menteri Perindustrian Republik Indonesia Dr.
Agus Gumiwang Kartasasmita yang diwakilkan oleh Andi Rizaldi, ST, MM selaku Staf Ahli Menteri
Bidang Iklim Usaha dan Investasi, Gubernur Jawa Barat Dr. H. Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D,
Penjabat Bekasi Dr H. Dani Ramdan, MT, Managing Director Jababeka Residence Marcus Lee serta tak
tertinggal Director PT. Jababeka Tbk Sutedja Sidarta Darmono.

Sejak tahun 1940, kawasan Silicon Valley di Amerika Serikat berkembang sebagai pusat teknologi
melalui infus lulusan universitas ternama yang didorong untuk menjadi wirausaha. Mengutip kata Paul
Graham, nilai esensi dari Silicon Valley adalah komunitasnya, “Jika Anda bisa memindahkan 10.000
orang yang tepat dari Silicon Valley ke Buffalo, maka Buffalo akan menjadi Silicon Valley”, ujarnya.
Hal ini sejalan dengan visi PT Jababeka Tbk untuk mewujudkan Correctio. “Ini bukan hanya soal
mewujudkan satu kawasan, tetapi apa yang dapat ditawarkan ke komunitas. Correctio memiliki
ekosistem yang mumpuni berbasis 4.0, menyediakan akses bagi Start-up dan Industri kepada lembaga
riset, venture capital, pemerintah, penyedia solusi teknologi dan solusi manufaktur yang tergabung di
satu kawasan.”, ucap Sutedja Sidarta Darmono.


Turut membuka Grand Launching Correctio, Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat
menyampaikan “Di tahun 2045 Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi adidaya. Jawa Barat
dengan potensi yang luar biasa diwakilkan oleh Jababeka khususnya, siap dengan infrastruktur,
sumber daya manusia, dan ekonomi untuk membangun pembangunan yang inovatif dan berkelas
dunia”.

Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil tersebut juga menekankan pentingnya kolaborasi,
sejalan dengan visi Correctio yang akan menggabungkan ekosistem start-up, akademia, bisnis, dan
pemerintah pada kawasan ini.


Penjabat Bupati Bekasi Dr H. Dani Ramdan, MT dalam sambutannya juga memberi dukungan bagi anak
bangsa untuk terus berinovasi dalam mewujudkan Correctio “Milenial dan Gen Z harus punya mimpi
besar untuk memajukan Indonesia. Harus memiliki semangat kreativitas untuk menciptakan inovasi
untuk industri 4.0. Harus berani membuat gebrakan baru untuk menciptakan start-up yang bergerak dibidang tech engineering. Memberikan ide-ide efisiensi dari produksi yang kita ciptakan di
Indonesia.”, sambutnya.

Dalam kesempatan ini, Staf Ahli Menteri Bidang Iklim Usaha dan Investasi Perindustrian Andi Rizaldi,
ST, MM menyampaikan “Saya mengapresiasi upaya Jababeka dalam mewujudkan Correctio yang hari
ini diresmikan. Saya ucapkan selamat atas kerja sama ini, semoga dengan adanya Correctio dapat
memotivasi start-up dan industri di Indonesia untuk terus berkembang menuju Industry 4.0”

3 Pillars of Correctio


Tiga pilar Correctio diantaranya Society 5.0., Industry 4.0., dan TOD (Transit Oriented Development).
Start-up dan industri di Correctio akan lahir dari lulusan President University atau universitas ternama
lainnya melalui program Hackathon, hasil kerja sama antara Jababeka dan BISA AI. Program ini akan
menjadi magnet bagi start-up untuk berkembang di Correctio atas potensi pendanaan dan fasilitas
lainnya yang dibangun Jababeka bersama para mitra strategis. Keberlangsungan start-up di Correctio
dipercaya akan terus bertahan karena produk atau layanannya berpotensi digunakan oleh 2000
industri dari 30 negara yang menempati kawasan Jababeka.

Direktur PT. Jababeka Tbk Sutedja Sidarta Darmono kemudian menyampaikan beberapa fasilitas yang
akan dikembangkan di Correctio dalam waktu mendatang, “Di kawasan ini akan dikembangkan
sejumlah fasilitas kelas dunia yang siap mendukung perkembangan Industry 4.0 dan Society 5.0 seperti
pengembangan district cooling system, pengaplikasian solar panel, urban farming, Fabrication Lab,
data center, smart command center, dan masih banyak lagi serta tak tertinggal pengembangan kota
berbasis TOD untuk mempermudah aksesibilitasnya.”

Correctio yang berlokasi di Cikarang, membawa potensi besar karena bertepatan dengan aglomerasi
kawasan industri terbesar di Asia, kawasan yang telah memicu bertumbuhnya perekonomian tanah
air. Area ini juga telah dilengkapi dengan desain tata kota berbasis TOD yang dapat dijangkau LRT,
MRT, kereta cepat, damri dan jalan raya yang menunjang kemudahan akses komunitas bagi
transportasi publik, pejalanan kaki, dan pesepeda.

Melalui kemitraan yang sebelumnya telah terjalin dengan BRIN, Indogen, BISA AI, Telkomsel,
Mitsubishi Heavy Industries (MHI), Auk Industries, Gamatechno, Arcstone, Sembcorp, dan PIDI
Kemenperin, Jababeka telah membuka akses bagi start-up dan industri untuk terus berkembang dan
menghasilkan inovasi serta solusi berbasis teknologi di Correctio. Implikasi nyata dari salah satu kerja
sama tersebut adalah Indogen sebagai Venture Capital yang berhasil memfasilitasi Jababeka Grup
untuk menyuntikkan dananya ke Shipper, yang saat ini sudah termasuk dalam kategori Start-up
centaur alias calon unicorn.

Correctio juga menyediakan ruang khusus bagi Start-up di Fabrication Lab (FabLab) Jababeka, dimana
Start-up dapat berkreasi untuk melahirkan solusi mutakhir melalui berbagai fasilitas baik itu mesin,
robot, atau AI yang disediakan. Hal ini tak cukup tanpa keterlibatan langsung mitra penelitan, oleh
karenanya BRIN hadir sebagai lembaga yang mendukung kebutuhan riset Start-up di kawasan ini.
Acara Grand Launching ini juga menjadi momentum pembukaan FabLab Correctio yang telah resmi
menjadi satelit dari PIDI 4.0 Kemenperin.


Dalam mewujudkan Industry 4.0. dan Society 5,0, Jababeka bersama para mitra seperti Telkomsel
akan mengakselerasi pertumbuhan start-up dengan network 5G, fasilitas IoT (Internet of Things),
smart building system, dan jaringan telekomunikasi fiber optik. Selain itu, telah tersedia infrastruktur
industri pendukung lainnya seperti Cikarang Dry Port, Bekasi Power dan Cikarang Listrindo, Jababeka
Industrial Estate, serta Infrastruktur Cakrawala Telekomunikasi (ICTel). Hal ini merupakan aksi nyata
Jababeka dalam mewujudkan proyek kawasan Correctio sebagai pusat inovasi bisnis berbasis
teknologi terbesar.


Correctio juga erat kaitannya dengan smart city yang mendukung perkembangan Society 5.0 di
Jababeka, yang tak hanya pada aspek industrial seperti adanya sistem pendingin listrik hemat energi,
panel surya energi terbarukan, green environment urban farming, dan pusat komando yang cerdas
dan aman, namun juga pada aspek sosial yang akan disertai dengan fasilitas pintar dan beragam
aktivitas seperti teater, food pop ups, fasilitas kesehatan dan kebugaran.

Salah satu rangkaian pada Grand Launching Correctio adalah talkshow Creating New Silicon Valley in
Indonesia yang menghadirkan beberapa narasumber yaitu Prof. Chairy selaku Rektor dari President
University, Tirta Wisnu Permana selaku Director dari PIDI 4.0, Shinji Kobayashi selaku President
Director dari Mitsubishi Heavy Industries, Jen Tan selaku President Director dari Sembcorp Energy
Indonesia, Anindia Rahmawati selaku Manager Enterprise Solutions – Manufacturing, Logistics and
Transportation dari Telkomsel, dan Sofian Sibarani selaku Founder URBAN+.


Talkshow ini dimoderatori oleh Agung Wicaksono selaku Managing Director Jababeka Infrastruktur.
Telah dibahas bagaimana setiap institusi tersebut memainkan peranan esensial sebagai cikal bakal
diwujudkannya Industry 4.0, Society 5.0 dan TOD di Jababeka yang dinilai menjadi kawasan yang
sempurna bagi terciptanya Silicon Valley di Indonesia.

Diresmikannya Correctio patut dimaknai sebagai peluang emas untuk membuat perekonomian tanah
air semakin maju. Seluruh ekosistem Correctio akan mendukung bangkitnya perekonomian tanah air
berbasis teknologi berkelanjutan yang komunitasnya dapat unggul dalam ekosistem yang kian
kompetitif di masa mendatang.

Teken Kerjasama “Trans-Jababeka” dengan Provider Bus Terkemuka, Jababeka Wujudkan TOD City

PT Jababeka Tbk sedang ingin menjadikan Kota Jababeka- Cikarang menjadi kota mandiri berkonsep Transit Oriented Development (TOD) melalui Trans-Jababeka. Trans-Jababeka sendiri adalah layanan transportasi massal terintegrasi yang melayani pergerakan masyarakat di Jababeka-Cikarang, baik di dalam kawasan maupun antar kawasan dari Kabupaten Bekasi hingga menyentuh ibukota DKI Jakarta dan wilayah aglomerasi Jabodetabek dan sekitarnya. 

Saat ini TOD City Jababeka terus berkembang pesat. Hal itu setelah adanya penandatanganan Surat Perjanjian Kerja Sama dan Nota Kesepahaman tentang pengembangan moda transportasi umum di Kawasan Kota Jababeka-Cikarang antara “Trans Jababeka” dengan dengan empat (4) provider angkutan bus terkembuka, yaitu Sinar Jaya, Perum PPD, Perum DAMRI dan Swoop, di Hollywood Junction Jababeka- Kota Jababeka, Selasa (06/09/2022).

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh Agung Wicaksono selaku Managing Director PT Jababeka Infrastruktur dengan Dadan Rudiansyah selaku Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha DAMRI, Bambang Suryo Susakti selaku Direktur Operasional dan Pemasaran Perum PPD, Brigjen.Pol(P). Dr.Drs. Muh. Elia WM. S.H.,M.M.,Adv. selaku Direktur Sumber Daya Manusia Sinar Jaya. Sementara penandatanganan MoU dilakukan oleh Agung Wicaksono dengan Michael Geric selaku Co-Founder Swoop terkait peningkatan aksesibilitas ke Kota Jababeka.

“Objektif kerja sama ini ialah untuk menciptakan suatu sistem transportasi publik terintegrasi di kawasan Kota Jababeka Cikarang. Di mana menghadirkan transportasi publik untuk menghubungkan seluruh kawasan Kota Jababeka dengan kota-kota besar di sekitarnya dan transportasi antar moda transportasi umum lainnya (commuter bus, airport, stasiun KRL dan Kereta Api Cepat). Kami mengucapkan terima kasih kepada para operator yang telah mau berkolaborasi dalam mengoptimalkan angkutan massal yang ada di Kota Jababeka Cikarang ini,” terang Suteja S. Darmono Direktur Utama PT. Grahabuana Cikarang selaku pengembang dan pengelola Kota Jababeka Cikarang, dalam sambutannya.

Melalui terjalinnya empat kerja sama ini, maka akan hadir Bus DAMRI dengan rute Kawasan Jababeka dengan Bandara Soekarno-Hatta yang beroperasi setiap hari (sesuai jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan); Bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) dan AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) dari Sinar Jaya yang beroperasi setiap hari (Senin hingga Minggu) ke Jawa Tengah; akan hadir juga Bus dari PERUM PPD dengan rute Kota Jababeka ke wilayah Jakart yang beroperasi setiap hari; dan akan hadir Bus Swoop untuk meningkatkan aksesibilitas ke Kota Jababeka.

Saat ini sendiri TOD City Jababeka sudah eksis dengan hadirnya sejumlah transportasi publik. Mulai dari layanan Jabodetabek Residence Connexion dengan rute Hollywood Junction ke Blok M-Jakarta, Jabodetabek Airport Connexion, Bus AKDP hingga layanan Shuttle Bus DAMRI dengan rute dari Hollywood Junction ke Stasiun Cikarang. 

“Sebenarnya beberapa operator bus yang melakukan tanda tangan kerja sama sudah juga beroperasi, dan ditambah operator bus lain dalam penandatanganan perjanjian kerja sama dan MoU ini, tentu akan makin mempermudah masyarakat maupun pekerja melakukan mobilitas dari dan ke Kota Jababeka,” terang Suteja.

Tanggapan Pj Bupati Bekasi

Menanggapi hal tersebut, Dani Ramdan selaku Pj Bupati Bekasi memberikan apresiasi kepada Jababeka dan operator bus yang telah mau bersinergi. Menurutnya, kolaborasi tersebut akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Bekasi, khusus yang tinggal maupun bekerja di Kota Jababeka. 

“Saya hadir secara pribadi di sini, memberikan dukungan, dan sekaligus hadir dari kementerian perhubungan untuk saya mintakan dukungannya agar Pemerintah Pusat memberikan fasilitas pelayanan umum bus umum seperti di kota-kota lain, yaitu buy the service di mana dibayar pemerintah berdasarkan layanan yang diberikan, khususnya untuk angkutan luar kawasan industri ke kawasan industri. Sehingga mengurangi timbulan lalu lintas akibat penggunaan kendaraan-kendaraan pribadi – baik roda dua maupun roda empat – yang saat ini jumlahnya sangat besar dan menimbulkan kemacetan,” terang Dani Ramdan.

Hal senada juga disampaikan oleh Tatan Rustandi, ATD, M.Sc selaku Direktur Angkutan BPTJ Kementerian Perhubungan. Ia menuturkan bahwa pihak kemenhub akan mendukung dengan memberikan fasilitas pelayanan bus umum buy the service dan Tatan optimis hadirnya bus umum buy the service dan sejumlah operator bus di Shuttle Bus Hollywood Junction nanti bukan hanya akan membantu memudahkan mobilitas masyarakat yang tinggal maupun bekerja di Kawasan Jababeka saja. Tapi, juga membuat masyarakat kembali memakai angkutan umum dikondisi saat ini tak sedikit masyarakat yang memakai transportasi pribadi, baik motor maupun mobil. 

Perkuat TOD City Jababeka

Sementara itu, Agung Wicaksono selaku Managing Director PT Jababeka Infrastruktur, menambahkan, bahwa hadirnya sistem transportasi terintegrasi telah menjadi kebutuhan kawasan Kota Jababeka karena Kota Jababeka saat ini memiliki satu juta  jiwa pekerja dan 1.2 jiwa populasi. Di mana arus masyarakat maupun karyawan menuju Kota Jababeka- Cikarang saat jam produktif relatif tinggi, yakni 2 juta orang. 

Oleh karenanya, aku Agung, dengan terwujudnya kerja sama pada hari ini, diharapkan bisa memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi warga yang tinggal di Kota Jababeka maupun karyawan yang bekerja di Kota Jababeka. Selain itu, memperkuat TOD City Jababeka yang telah eksis saat ini sekaligus akan jadi penopang kawasan The Next Silicon Valley Jababeka yang akan di-launching hari Kamis (9/9) ini, yaitu Correctio.

“Tahun 2020 saya meninggalkan TransJakarta dan di 2021 bergabung dengan Jababeka, tidak menyangka bahwa di 2022 ini kemudian bisa lahir ‘Trans-Jababeka’. Karena seperti yang sudah berjalan di Jakarta, Jababeka sebagai bagian dari Bekasi Raya perlu memiliki angkutan publik terintegrasi untuk melayani warganya,” terang Agung.
Adapun dalam acara tersebut juga dihadiri oleh jajaran pemerintah Kabupaten Bekasi maupun menejeman Jababeka, yaitu R. Yana Suyatna selaku Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Drs. Dedy Supriyadi, MM selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, dan Tjahjadi Rahardja selaku Wakil Direktur Utama PT Jababeka Tbk.

Jababeka Gandeng BRIN, BISA AI dan Indogen Bangun Ekosistem Silicon Valley Bagi Startup (Road To Jababeka Silicon Valley)

Jakarta, 21 Juli 2022 – Pada semester II 2022, PT Jababeka.Tbk akan meluncurkan proyek Jababeka
Silicon Valley, suatu pengembangan kawasan pusat inovasi dan bisnis modern terpadu berbasis
teknologi terbesar dan diyakini sebagai “The Next Silicon Valley” di Indonesia. Salah satu objektifnya
adalah untuk mengakselerasi pertumbuhan Startup yang memberikan dampak terhadap
perkembangan industry 4.0 dan society 5.0 di tanah air.


Mendorong kesuksesan program tersebut, PT Jababeka.Tbk secara resmi menandatangani Nota
Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang menggandeng BRIN (Badan Riset
dan Inovasi Nasional), BISA AI (PT Bisa Artifisial Indonesia) dan Indogen Capital.
Penandatanganan MoU dilakukan pada Kamis, 21 Juli 2022, bertempat di Menara Batavia, Jakarta
Pusat. Pengesahan kerjasama ini dibuka oleh Tjahjadi Rahardja selaku Direktur utama Jababeka
Infrastruktur dan dihadiri oleh Agung Wicaksono selaku Direktur Jababeka Infrastruktur, R. Hendrian
M.Sc selaku Plt. Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional, M.
Octaviano Pratama selaku Direktur Utama PT Bisa Artifisial Indonesia dan Chandra Firmanto selaku
Managing Partner Indogen Capital.


Dalam sambutannya, Tjahjadi menyatakan “Untuk mewujudkan Indonesia 4.0., PT Jababeka.Tbk
berkomitmen untuk menciptakan lingkungan serta ekosistem yang mendukung, agar seluruh
stakeholders dapat memanfaatkan teknologi dengan berkelanjutan dan efisien. Dalam hal ini,
keterlibatan BRIN, Indogen Capital, dan BISA AI menjadi langkah strategis untuk memfasilitasi pelaku
industri agar tergabung dalam lingkungan yang tak hanya tech-savvy, namun juga kreatif dan
kolaboratif”, ujarnya.

Sementara itu, Agung Wicaksono selaku Direktur Jababeka Infrastruktur mengungkap kerjasama ini
dilaksanakan sejalan dengan visi perusahaan dalam pengembangan proyek Jababeka Silicon Valley
sebagai kawasan pusat inovasi dan bisnis modern yang akan menjadi rumah bagi perusahaan rintisan
(startup) di Indonesia yang akan memberikan solusi bagi pelaku industri serta masyarakat secara luas.
Melalui kerjasama dengan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), Jababeka akan memfasilitasi
kebutuhan riset dan data atas kebutuhan Startup dan industri di kawasan tersebut.


“Untuk menjadikan proyek ini sebagai the next Silicon Valley di Indonesia, salah satu langkah yang
kami lakukan adalah bekerjasama dengan BRIN. Hal ini menjadi bentuk stimulus bagi Startup serta
perusahaan di sekitar kawasan Jababeka agar mampu melahirkan inovasi-inovasi baru berbasis riset
dan data”, ujar Agung pada Konferensi Pers Jababeka, Kamis (21/7/2022).

Hal ini disambut baik oleh R. Hendrian M.Sc selaku Plt. Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi
Badan Riset dan Inovasi Nasional “Dalam rangka kerja sama dengan Jababeka, harapan kami dapat
memberikan dukungan untuk peningkatan aktifitas dan pemanfaatan hasil riset dan inovasi, khususnya
pada Startup dan industri yang ada di Jababeka. Dimana, BRIN saat ini memiliki 12 organisasi riset
dan 85 pusat riset yang bisa bersinergi.”


Selain itu, Hendrian menambahkan BRIN memiliki program-program yang bisa dimanfaatkan bersama
untuk mendukung program ini seperti e-katalog inovasi, super tax deduction serta program pendanaan
yang bersifat kompetitif dengan berkolaborasi bersama periset BRIN, seperti Program Perusahaan
Pemula Berbasis Riset (PPBR), Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM), dan program lainnya.
Ketentuan dan Informasi lebih lanjut bisa diakses di laman https://pendanaan-risnov.brin.go.id.


Untuk mewujudkan the next Silicon Valley di Indonesia, Indogen Capital dipercaya menjadi penasehat
utama PT. Jababeka.Tbk perihal investasi yang ditujukan kepada Startup potensial di Indonesia dan
Asia Tenggara. Berbasis di Indonesia, Indogen Capital merupakan Venture Capital terkemuka di Asia
Tenggara dan sebagai satu-satunya Venture Capital resmi untuk JETRO (Japanese External Trade
Organization) dan KOTRA (Korea Trade-Investment Promotion Agency).


Chandra Firmanto selaku Managing Partner Indogen Capital menyampaikan, “Di tengah derasnya
pertumbuhan Startup tanah air, maka diperlukan Venture Capital untuk membantu menghubungkan
Startup yang sudah memiliki traksi baik dengan korporasi-korporasi di Indonesia. Indogen hadir untuk
membantu startup agar dapat bekerjasama dan membantu bisnis mereka dengan korporasi baik di
Indonesia dan Asia Tenggara. Hingga saat ini, hampir seluruh Startup dalam payung Indogen dapat
berhasil mewujudkan traksi yang optimal, ujar Chandra


Jababeka juga akan mengadakan program Hackathon di tahun 2022, dimana Startup yang
berpartisipasi pada program tersebut akan mengikuti serangkaian proses mulai dari mentoring,
kompetisi, demo day, hingga program inkubasi. Selama proses tersebut, Startup dapat menggunakan
fasilitas FABLAB Jababeka dan secara intensif akan dibina oleh BISA AI Academy.


Menanggapi hal tersebut, M. Octaviano Pratama selaku Direktur Utama PT Bisa Artifisial Indonesia
menuturkan ruang lingkup BISA AI dalam mendukung program ini “100 Startup yang terjalin dalam
program Hackathon tersebut tak hanya kami tantang untuk menghasilkan inovasi yang paling solutif
dan potensial bagi permasalahan industri yang ada, namun juga dilatih untuk menghasilkan traction
dan revenue melalui berbagai pelatihan dan pendampingan intensif.”


Bisa AI Academy saat ini menjadi mitra pelaksanaan Kampus Merdeka program Magang dan Studi
Independen Bersertifikat Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sebanyak lebih
dari 1000 mahasiswa bergabung di program ini untuk dapat membangun Startup digital selaras dengan
program yang direncanakan oleh Jababeka. Nantinya mahasiswa akan mendapatkan wadah kegiatan
Startup digital yang telah disiapkan.

Perlu diketahui, bahwa BISA AI merupakan platform edutech pembelajaran digital memiliki fokus
pembelajaran pada kecerdasan artifisial dan subset-nya seperti Data Science, Data Engineering, NLP,
Machine Learning, dan bidang keilmuan lainnya yang mendukung akselerasi masyarakat 5.0.


Selain mendapatkan mentorship dari BISA AI, Startup binaan nantinya juga memperoleh kesempatan
untuk dapat bekerjasama dengan 2000 tenant nasional dan multinasional yang berada di kawasan
Jababeka serta fasilitas lainnya.


Langkah strategis PT Jababeka Tbk bersama ketiga mitra yaitu BRIN, Indogen Capital, dan BISA AI ini
dipercaya menjadi langkah awal untuk mewujudkan visi proyek Jababeka Silicon Valley sebagai
kawasan inovasi dan bisnis terpadu yang tak hanya identik akan fasilitas cutting edge technology yang

dapat diutilisasi, namun juga menjadi kawasan yang nyaman dan ideal untuk menstimulus gagasan-
gagasan baru dengan ekosistem yang terintegrasi dan lengkap. PT Jababeka.Tbk akan terus

menginisiasi kerjasama baru bersama mitra lintas sektoral lainnya untuk mendukung terwujudnya
Jababeka Silicon Valley menuju masyarakat 5.0.

Jababeka Berhasil Tumbuhkan Kesadaran Lingkungan Melalui Jababeka Eco Award

PT. Jababeka Tbk sukses menyelenggarakan acara penghargaan pemenang Jababeka Eco Award 2022, di Hollywood Junction Jababeka, Kawasan Jababeka – Cikarang, Selasa, (21/6/2022). Acara penghargaan tersebut merupakan acara puncak dari serangkaian kegiatan Jababeka Eco Award yang grand opening-nya digelar pada 28 Desember 2021 lalu.

Jababeka Eco Award merupakan ajang lomba kebersihan untuk mengapresiasi pencapaian rukun warga (RW) yang mampu menjaga kebersihan dan meningkatkan kualitas lingkungan yang berada di sekitar kawasan Jababeka – Cikarang dan berdedikasi dalam mewujudkan Smart Eco City.

Lomba kebersihan dengan tagline Synergy to Build Smart- Eco City ini diikuti oleh 29 RW di sekitar Kawasan Jababeka yaitu Kecamatan Cikarang Utara, Cikarang Timur, Cikarang Pusat dan terdiri dari 5 desa, yaitu Desa Mekar Mukti, Desa Simpangan, Desa Jatireja, Desa Serta Jaya, dan Desa Jaya Mukti.  

Dari penilaian yang dilakukan oleh tim Jababeka dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi – dengan indikator yaitu kebersihan, kerapian, kehijauan, dinobatkan pemenang Jababeka Eco Award 2022 adalah RW 08 dari Desa Serta Jaya sebagai Juara 1, RW 07 dari Desa Serta Jaya sebagai Juara 2, dan RW 10 dari Desa Jaya Mukti sebagai Juara 3. Para pemenang pun berhak mendapat hadiah total puluhan juta, mesin fogging, peralatan kebersihan, komposter, dan pembinaan intensif serta motor sampah roda tiga bagi pemenang juara 1 dari DLH Kabupaten Bekasi.

Suteja Sidarta Darmono selaku salah satu Direktur PT Jababeka Tbk, menyampaikan rasa apresiasinya kepada para 29 RW yang ikut serta dalam lomba kebersihan Jababeka Eco Award 2022. Tak lupa, Suteja memberikan selamat bagi RW yang berhasil memenangkan Jababeka Eco Award 2022. 

“Terima kasih kepada seluruh RW yang sudah berpartisipasi dan antusias terhadap penyelenggaraan Jababeka Eco Award 2022. Dari 29 RW yang ikut serta dalam Jababeka Eco Award 2022, kami mendapatkan feedback yang baik. Setiap RW mau mengidentifikasi masalah lingkungan di tempat mereka, lalu mengatasi persoalan tersebut. Hasilnya, menurut laporan, lingkungan di desa-desa di sekitar Kawasan Jababeka sekarang makin bersih dan mampu mereduksi permasalahan sampah,” terang Suteja.

Menurut Suteja, penyelenggaraan lomba dan penghargaan Jababeka Eco Award ini sejatinya merupakan penghargaan bersama atas keberhasilan masyarakat di sekitar Kawasan Jababeka yang mampu menumbuhkan kesadaran lingkungan dan mendorong partisipasi warga dalam mengatasi permasalahan lingkungan. Karena, pada akhirnya yang merasakan dampak positif dari desa-desa yang makin bersih ini ialah masyarakat itu sendiri, yaitu warga yang tinggal di sekitar Kawasan Jababeka. 

“Ini sebuah langkah awal yang baik. Karena tujuan ajang ini ialah Jababeka dengan masyarakat sekitar kawasan bisa bersama-sama menjaga lingkungan dan mewujudkan Smart Eco City. Dan itu sudah terlihat (peningkatan kualitas lingkungannya),” terang Suteja, yang juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT. Graha Buana Cikarang.

Sementara itu, Mayjen TNI (Purn) Sumardi selaku Head of city council Jababeka  menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas dukungan serta keterlibatan semua pihak, khususnya masyarakat di sekitar kawasan Jababeka, yang telah mendukung di tahun pertama Jababeka Eco Award. Sumardi menegaskan bahwa Jababeka Eco Award akan digelar setiap tahun. Namun untuk tahun selanjutnya, pihak Jababeka akan mengajak lebih banyak RW agar lebih punya impactful bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Kawasan Jababeka.

“Semoga 3 kelurahan dan 5 desa bisa berpartisipasi aktif untuk mewujudkan lingkungan bersih untuk kita semua,” harap Sumardi.

Menanggapi hal tersebut, Dr. H. Dani Ramdan, MT selaku PJ Bupati Bekasi, memberikan apresiasi Jababeka yang telah menyelenggarakan Jababeka Eco Award dengan lancar. Ia pun mendukung Kawasan Jababeka yang mewujudkan smart eco city seperti di Singapura. Dani Ramdan yakin hal itu tak butuh waktu lama karena progres yang ada saat ini sudah menuju ke sana. 

“Jika kita lihat gambar (di backdrop) ini, memang ini foto di Singapura. Tapi kalau kita jalan-jalan ke Jababeka sudah nggak beda jauh ini. Suasananya sudah seperti ini. Karena inspirasinya ingin mencapai standar Singapura: baik fisik dan sosial budaya, yaitu bersih, rapi dan indah. Jababeka sudah memiliki itu,” kata Dani Ramdan, dalam sambutannya. 

Tak lupa, Dani Ramdan berpesan untuk masyarakat sekitar Kawasan Jababeka agar mempertahankan atau bahkan meningkatkan kebersihan lingkungan yang sudah dihasilkan dari program Jababeka Eco Award. Karena lingkungan yang bersih bisa menciptakan rasa betah dan nyaman. Selain itu, karena Kabupaten Bekasi akan mengikuti jejak Jababeka untuk menyelenggarakan lomba “kampung bersih” seluruh RW se-Kabupaten Bekasi.

“Ini pemenang lomba di sini enak nih, sudah curi start,” seloroh Dani Ramdan.

Sementara itu, Gunawan selaku Ketua RW 08 dari Desa Serta Jaya sebagai Juara 1 Jababeka Eco Award 2022, mengapresiasi Jababeka atas penyelenggaraan Jababeka Eco Award. Ia pun akan mengajak para RW di Kawasan Jababeka Jababeka Eco Award di masa mendatang agar lingkungan bisa lebih bersih, sehat dan tertata rapih serta bebas dari banjir.

Alhamdulillah, kami bisa mendapat juara pertama di dalam lomba ini. Kami bangga dan bersyukur. Ini merupakan hasil dari kekompakan warga RW 08 yang mau bekerja sama untuk menjaga dan merawat lingkungan yang bersih,” kata Gunawan.

Adapun dalam acara tersebut dihadiri juga oleh Eman Sulaeman selaku Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Khaerul Hamid selaku Kabid Pengendalian dan Pengelolaan Persampahan DLH Kabupaten Bekasi, Eddy Sirotim selaku Subkord Pengendalian Persampahan DLH Kabupten Bekasi, Enop Can selaku Camat dari Cikarang Utara, Ropi selaku Camat dari Cikarang Timur, Iman Santoso selaku Plt Camat dari Cikarang Pusat, Eric Limansantoso selaku General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence, Vega Violetta selaku Sekjen Cicty Council Jababeka, Agung Sujatmiko selaku General Manager  Estate and Property Management sekaligus ketua pelaksana kegiatan Jababeka Eco Award dan peserta lomba kebersihan Jababeka Eco Award.

BIJAK MENGGUNAKAN PENGHASILAN SAMPINGAN BISA BERIKAN IMBAS BAIK, JANGAN SAMPAI SALAH TAKTIK!

Penghasilan tambahan atau sampingan lebih bisa diandalkan untuk dimanfaatkan dalam banyak hal, tak terkecuali jika ingin membeli rumah. Mengalokasikan uang tambahan sebagai sumber bagi anda yang sudah lama berkeinginan untuk mempunyai rumah adalah hal yang tepat untuk dipertimbangkan. Lantas apa saja keuntungan dan trik menjadikan penghasilan tambahan untuk beli rumah? Cari tau informasi lengkapnya dibawah ini!

Jadikan Uang Untuk Lebih Berguna dan Bermanfaat

Tidak jarang orang ketika mendapatkan uang lebih disimpan untuk tabungan dan dipergunakan untuk kesenangan sesaat, seperti jalan-jalan, beli gadget, dan membeli baju baru yang sebenarnya itu bukanlah prioritas pertama dan tidak terlalu dibutuhkan. Mungkin dengan hal itu akan memberikan kepuasan atau kebahagiaan namun akan lebih bijak jika anda menggunakan tabungan dengan lebih tepat dan bermanfaat kedepannya seperti menggunakannya sebagai biaya beli rumah yang kerap di idamkan.

Sebagai Modal DP Beli Rumah

Memutuskan mencari penghasilan tambahan atau sampingan akan mempermudah Anda mengumpulkan uang lebih efisien. Kini bisa sedikit Anda sisihkan untuk ditabung guna tambahan DP rumah. Anda bisa memanfaatkannya sebagai biaya DP rumah impian Anda. Jangan ditunda-tunda, karena harga rumah semakin hari semakin meningkat.

Investasi Jangka Panjang

Mengedepankan kesenangan yang bersifat sementara tidak ada artinya jika kita segera mengubahnya dengan berfikir menggunakan kesempatan sebaik mungkin. Saat ini investasi jangka panjang adalah hal yang akan membawa keuntungan bagi kalian di masa depan. Dengan mengutamakan membeli rumah di momen saat memiliki penghasilan tambahan membawa keuntungan bahwa rumah tidak hanya digunakan sebagai tempat tinggal, namun juga bisa sebagai investasi yang menguntungkan.

Cari & Incar Promo Menarik

Pada dasarnya beberapa perusahaan properti pasti akan gencar memberikan promo-promo pada hari-hari spesial. Disini anda bisa memanfaatkan sejumlah promo menarik yang ditawarkan perusahaan properti untuk dapatkan keuntungan ganda agar membuat biaya rumah yang ingin dibeli menjadi lebih ringan.

Kota Jababeka sendiri telah dikenal lama sebagai kota mandiri unggulan dan menjadi salah satu investasi terbaik di koridor Timur Jakarta yang telah berdiri selama 33 tahun dengan mempunyai visi & misi membangun 100 kota mandiri bertujuan turut membangun perekonomian di Indonesia. 

Jababeka terus berinovasi menghadirkan kawasan komersial dan residensial terbaik berlokasi di tengah pusat Kota, dan membuktikan keseriusan dalam pengembangannya dengan telah berhasil menarik banyak investor besar baik dari dalam dan luar negeri. Jababeka Residence berikan pilihan ruko premium unggulan seperti HB Signature, HB Boulevard, Sudirman Boulevard yang telah ramai mendukung keberhasilan ranah bisnis juga investasi jangka panjang yang menjanjikan.

Lebih dari 2.000 perusahaan nasional dan multinasional juga lebih dari 30 negara telah bergabung di Kota Jababeka yang berdiri dengan diatas luas tanah 5.600 Ha. Dengan lokasi yang strategis, dukungan fasilitas kota serta infrastruktur serta captive market yang besar telah menjadi daya tarik tersendiri bagi anda yang ingin berbisnis juga berinvestasi di Kota Jababeka yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Jababeka Residence hadir tidak hanya sebagai solusi tepat bagi segala jenis bisnis anda, namun memberikan suatu investasi terbaik untuk masa depan anda. Dengan juga keseimbangan kawasan komersial dan residensial pun hadirkan New Wimbledon menjadi salah satu solusi untuk para milenial juga gen z memiliki hunian, dengan desain modern yang mewah, dan mengusung konsep Smart Home with Compact Design.

Inilah momen yang tepat untuk meraih keuntungan di Jababeka Residence, karena kesempatan mendapatkan keuntungan kini menjadi pilihan yang tepat untuk masa depan. Oleh itu kami hadir disini untuk memenuhi kebutuhan hunian, bisnis dan investasi anda.

Integrasi Antarmoda dari Stasiun Cikarang dengan Shuttle Bus DAMRI ke Kota Jababeka, Mudahkan Akses Masyarakat Gunakan Angkutan Umum

AKSESIBILITAS untuk masyarakat menuju Cikarang, khususnya Kota Jababeka, akan semakin mudah. Hal itu menyusul diresmikannya Stasiun Cikarang dan Shuttle Bus DAMRI Rute Stasiun Cikarang -Hollywood Junction- Kota Jababeka oleh Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Di mana hal tersebut merupakan adanya integrasi perpindahan antar moda sehingga meningkatkan kenyamanan masyarakat yang ingin berpergian ke arah Cikarang.

Hal itu dibuktikan sendiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang datang ke acara peresmian Stasiun Cikarang dengan naik bus DAMRI jenis microbus dari Kota Jababeka ke Stasiun Cikarang.

“Integrasi antarmoda di Stasiun Cikarang ini akan mendukung aksesibilitas menuju kawasan industri sehingga mendorong peningkatan ekonomi dan produktivitas masyarakat di sekitar,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat peresmian di Stasiun Cikarang, Kabupaten Cikarang, Kamis (31/3/2022).

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri, meyakini bahwa kehadiran Stasiun Cikarang dan shuttle bus DAMRI akan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia mengaku optimis integrasi antar moda di Stasiun Cikarang bisa mendorong masyarakat kembali ke angkutan yang ramah lingkungan sekaligus mengakomodasi pertumbuhan masyarakat dari dan menuju Cikarang yang selama ini tak sedikit menggunakan transportasi pribadi.

Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Utama DAMRI Setia N. Milatia Moemin. Ia menerangkan bahwa dibukanya layanan tersebut bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya pengguna Commuter Line/KRL dari Stasiun Cikarang untuk menggunakan DAMRI menuju tempat kerja di wilayah Kawasan Kota Jababeka.

Rute Stasiun Cikarang – Hollywood Junction Jababeka beroperasi setiap Senin sampai Sabtu mulai 4 April 2022 dengan jadwal keberangkatan setiap 1 jam sekali dari pukul 05.30 sampai 17.30. “DAMRI mengerahkan armada bus terbaik jenis microbus berkapasitas 12 pelanggan yang akan dioperasikan untuk mendukung layanan tersebut,” terang Milatia. Adapun untuk tarifnya, DAMRI memberikan tarif promo sebesar Rp10.000,00 pada tahap awal untuk perjalanan dari Stasiun Cikarang menuju Hollywood Junction Jababeka maupun sebaliknya

Menanggapi kolaborasi dengan DAMRI ini, Sutedja Sidarta Darmono, Direktur PT Jababeka Tbk, selaku pengembang kota mandiri yang ada di Kawasan Kota Jababeka, menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus apresiasi atas upaya Menteri Perhubungan Budi Karya, Menteri Keuangan Sri Mulyani,  Kemenhub –  Dirjen Perkeretaapian, dan DAMRI yang telah bersinergi dalam mengoptimalkan angkatan massal yang ada di Cikarang. Pihaknya berkomitmen untuk melakukan upaya-upaya agar minat masyarakat menggunakan angkutan umum semakin meningkat.

“Kawasan Kota Jababeka saat ini telah menjadi tempat berbisnis bagi lebih dari 2000 perusahan nasional dan multinasional yang berasal 33 negara dengan jumlah pekerja mencapai satu jiwa serta jumlah populasi mencapai lebih dari 1,2 juta jiwa. Bahkan dua juta lebih masyarakat yang beraktivitas di Kota Jababeka saat jam produktif. Sehingga arus masyarakat menuju Kota Jababeka dari pagi relatif tinggi, baik itu karyawan dari luar Cikarang yang bekerja di Kota Jababeka maupun masyarakat setempat. Jadi, kehadiran integrasi antar moda Stasiun Cikarang dari KRL dengan shuttle bus DAMRI ini akan membantu masyarakat dari dan menuju Kota Jababeka,” terang Sutedja 

Terlebih, tambah Sutedja, Kawasan Kota Jababeka sekarang tengah bertransformasi ingin menjadi kota dengan tata kota berkonsep Transit Oriented Development (TOD City). Di mana pihak Jababeka berupaya mendorong masyarakat untuk bisa kembali memakai angkutan umum massal terkait sedikitnya 10 pembangunan infrastruktur modern yang akan ada di sekitar kawasan Kota Jababeka. 

Mulai dari stasiun dan jalur KRL Commuter Line, Elevated Highway Jakarta – Cikampek yang sudah beroperasi sejak Desember 2020, jalan tol JORR II, MRT fase III Jakarta-Balaraja, LRT Jakarta-Cikarang, High Speed Train Jakarta-Bandung, Pelabuhan Patimban serta Bandara Internasional Kertajati yang telah beroperasi sejak Juli 2019.

“Kawasan Jababeka sebagai TOD City sudah eksis sejak tahun 2020 dengan hadirnya transportasi publik dengan layanan Jabodetabek Airport Connexion, Jabodetabek Residence Connexion, Bus AKDP di Hollywood Junction. Dan ditambah dengan layanan Shuttle Bus DAMRI dengan rute Stasiun Cikarang ke Hollywood ini, bukan saja akses masyarakat dari dan menuju Kota Jababeka kian mudah, tapi TOD City di Jababeka terus berkembang dengan perang angkutan umum yang makin handal,” urai Sutedja yang juga merupakan Presiden Direktur dari Jababeka Residence – selaku pengelola dan pengembang Kawasan Kota Jababeka.
Sementara itu, Agung Wicaksono, Managing Director, selaku PT Jababeka Infrastruktur menambahkan bahwa, “Kehadiran Bus DAMRI untuk rute ini sangat tepat dalam membantu masyarakat dalam memenuhi akses angkutan untuk wilayah Kawasan Kota Jababeka yang selama ini banyak menggunakan kendaraan pribadi, seperti motor, karena masih terbatasnya akses kendaraan umum dari Stasiun Cikarang ke Kawasan Jababeka. Jadi, ini memang telah menjadi kebutuhan di Kawasan Kota Jababeka. Dan kami bersyukur kolaborasi antara Jababeka dan DAMRI bisa terwujud dalam upaya kami membangun TOD City. Terima kasih atas dukungan DAMRI dan mudah-mudahan kolaborasi ini berjalan lancar.

ARE YOU INTERESTED

IT'S TIME TO DISCOVER

THE POTENTIAL

FIND US

ADDRESS:

Marketing Gallery :
Mayfair Building,
JL. WAHIDIN SUDIROHUSODO, KAV. OASIS BLOK E, KOTA JABABEKA, KEL. SERTAJAYA KEC. CIKARANG TIMUR – BEKASI 17550

Sales Atrium :
Hollywood Plaza No.10 – 12 Jl. H. Usmar Ismail, Movieland, Kota Jababeka, Cikarang, Mekarmukti, Kec. Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17550

Phone:

Marketing Gallery :
+62 21 893 4570

Sales Atrium :

+62 21 893 4580 


E-mail:

info@jababekaresidence.com

download Jababeka residence application

Dapatkan informasi terbaru mengenai produk-produk Jababeka Residence, mulai dari rumah, ruko, apartemen hingga business loft dengan harga terjangkau.

ENQUIRE

    © 2024 Jababeka Residence. All rights reserved.