Teken Kerjasama “Trans-Jababeka” dengan Provider Bus Terkemuka, Jababeka Wujudkan TOD City

PT Jababeka Tbk sedang ingin menjadikan Kota Jababeka- Cikarang menjadi kota mandiri berkonsep Transit Oriented Development (TOD) melalui Trans-Jababeka. Trans-Jababeka sendiri adalah layanan transportasi massal terintegrasi yang melayani pergerakan masyarakat di Jababeka-Cikarang, baik di dalam kawasan maupun antar kawasan dari Kabupaten Bekasi hingga menyentuh ibukota DKI Jakarta dan wilayah aglomerasi Jabodetabek dan sekitarnya. 

Saat ini TOD City Jababeka terus berkembang pesat. Hal itu setelah adanya penandatanganan Surat Perjanjian Kerja Sama dan Nota Kesepahaman tentang pengembangan moda transportasi umum di Kawasan Kota Jababeka-Cikarang antara “Trans Jababeka” dengan dengan empat (4) provider angkutan bus terkembuka, yaitu Sinar Jaya, Perum PPD, Perum DAMRI dan Swoop, di Hollywood Junction Jababeka- Kota Jababeka, Selasa (06/09/2022).

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh Agung Wicaksono selaku Managing Director PT Jababeka Infrastruktur dengan Dadan Rudiansyah selaku Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha DAMRI, Bambang Suryo Susakti selaku Direktur Operasional dan Pemasaran Perum PPD, Brigjen.Pol(P). Dr.Drs. Muh. Elia WM. S.H.,M.M.,Adv. selaku Direktur Sumber Daya Manusia Sinar Jaya. Sementara penandatanganan MoU dilakukan oleh Agung Wicaksono dengan Michael Geric selaku Co-Founder Swoop terkait peningkatan aksesibilitas ke Kota Jababeka.

“Objektif kerja sama ini ialah untuk menciptakan suatu sistem transportasi publik terintegrasi di kawasan Kota Jababeka Cikarang. Di mana menghadirkan transportasi publik untuk menghubungkan seluruh kawasan Kota Jababeka dengan kota-kota besar di sekitarnya dan transportasi antar moda transportasi umum lainnya (commuter bus, airport, stasiun KRL dan Kereta Api Cepat). Kami mengucapkan terima kasih kepada para operator yang telah mau berkolaborasi dalam mengoptimalkan angkutan massal yang ada di Kota Jababeka Cikarang ini,” terang Suteja S. Darmono Direktur Utama PT. Grahabuana Cikarang selaku pengembang dan pengelola Kota Jababeka Cikarang, dalam sambutannya.

Melalui terjalinnya empat kerja sama ini, maka akan hadir Bus DAMRI dengan rute Kawasan Jababeka dengan Bandara Soekarno-Hatta yang beroperasi setiap hari (sesuai jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan); Bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) dan AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) dari Sinar Jaya yang beroperasi setiap hari (Senin hingga Minggu) ke Jawa Tengah; akan hadir juga Bus dari PERUM PPD dengan rute Kota Jababeka ke wilayah Jakart yang beroperasi setiap hari; dan akan hadir Bus Swoop untuk meningkatkan aksesibilitas ke Kota Jababeka.

Saat ini sendiri TOD City Jababeka sudah eksis dengan hadirnya sejumlah transportasi publik. Mulai dari layanan Jabodetabek Residence Connexion dengan rute Hollywood Junction ke Blok M-Jakarta, Jabodetabek Airport Connexion, Bus AKDP hingga layanan Shuttle Bus DAMRI dengan rute dari Hollywood Junction ke Stasiun Cikarang. 

“Sebenarnya beberapa operator bus yang melakukan tanda tangan kerja sama sudah juga beroperasi, dan ditambah operator bus lain dalam penandatanganan perjanjian kerja sama dan MoU ini, tentu akan makin mempermudah masyarakat maupun pekerja melakukan mobilitas dari dan ke Kota Jababeka,” terang Suteja.

Tanggapan Pj Bupati Bekasi

Menanggapi hal tersebut, Dani Ramdan selaku Pj Bupati Bekasi memberikan apresiasi kepada Jababeka dan operator bus yang telah mau bersinergi. Menurutnya, kolaborasi tersebut akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Bekasi, khusus yang tinggal maupun bekerja di Kota Jababeka. 

“Saya hadir secara pribadi di sini, memberikan dukungan, dan sekaligus hadir dari kementerian perhubungan untuk saya mintakan dukungannya agar Pemerintah Pusat memberikan fasilitas pelayanan umum bus umum seperti di kota-kota lain, yaitu buy the service di mana dibayar pemerintah berdasarkan layanan yang diberikan, khususnya untuk angkutan luar kawasan industri ke kawasan industri. Sehingga mengurangi timbulan lalu lintas akibat penggunaan kendaraan-kendaraan pribadi – baik roda dua maupun roda empat – yang saat ini jumlahnya sangat besar dan menimbulkan kemacetan,” terang Dani Ramdan.

Hal senada juga disampaikan oleh Tatan Rustandi, ATD, M.Sc selaku Direktur Angkutan BPTJ Kementerian Perhubungan. Ia menuturkan bahwa pihak kemenhub akan mendukung dengan memberikan fasilitas pelayanan bus umum buy the service dan Tatan optimis hadirnya bus umum buy the service dan sejumlah operator bus di Shuttle Bus Hollywood Junction nanti bukan hanya akan membantu memudahkan mobilitas masyarakat yang tinggal maupun bekerja di Kawasan Jababeka saja. Tapi, juga membuat masyarakat kembali memakai angkutan umum dikondisi saat ini tak sedikit masyarakat yang memakai transportasi pribadi, baik motor maupun mobil. 

Perkuat TOD City Jababeka

Sementara itu, Agung Wicaksono selaku Managing Director PT Jababeka Infrastruktur, menambahkan, bahwa hadirnya sistem transportasi terintegrasi telah menjadi kebutuhan kawasan Kota Jababeka karena Kota Jababeka saat ini memiliki satu juta  jiwa pekerja dan 1.2 jiwa populasi. Di mana arus masyarakat maupun karyawan menuju Kota Jababeka- Cikarang saat jam produktif relatif tinggi, yakni 2 juta orang. 

Oleh karenanya, aku Agung, dengan terwujudnya kerja sama pada hari ini, diharapkan bisa memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi warga yang tinggal di Kota Jababeka maupun karyawan yang bekerja di Kota Jababeka. Selain itu, memperkuat TOD City Jababeka yang telah eksis saat ini sekaligus akan jadi penopang kawasan The Next Silicon Valley Jababeka yang akan di-launching hari Kamis (9/9) ini, yaitu Correctio.

“Tahun 2020 saya meninggalkan TransJakarta dan di 2021 bergabung dengan Jababeka, tidak menyangka bahwa di 2022 ini kemudian bisa lahir ‘Trans-Jababeka’. Karena seperti yang sudah berjalan di Jakarta, Jababeka sebagai bagian dari Bekasi Raya perlu memiliki angkutan publik terintegrasi untuk melayani warganya,” terang Agung.
Adapun dalam acara tersebut juga dihadiri oleh jajaran pemerintah Kabupaten Bekasi maupun menejeman Jababeka, yaitu R. Yana Suyatna selaku Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Drs. Dedy Supriyadi, MM selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, dan Tjahjadi Rahardja selaku Wakil Direktur Utama PT Jababeka Tbk.

KENALI SMART HOME SYSTEM, RUMAH PRAKTIS UNTUK HIDUP ANTI DRAMATIS!

Momen libur atau cuti panjang biasa dimanfaatkan oleh banyak masyarakat untuk mudik atau pulang ke kampung halaman hingga liburan keluar negeri. Selama bepergian pun rumah akan ditinggalkan dalam keadaan kosong beberapa hari dan ini memicu kekhawatiran tersendiri mengingat adanya potensi kejahatan, pencurian atau bencana lain seperti kebakaran yang patut untuk diwaspadai. Lalu bagaimana sebaiknya keadaan rumah ketika ditinggalkan selama mudik lebaran agar rumah aman dan mudik terasa nyaman?

Berkembangnya inovasi teknologi yang membawa kepraktisan tidak hanya dalam urusan bisnis dan pekerjaan melainkan juga urusan hunian, kini dengan teknologi menghadirkan sejumlah keuntungan dalam peran kehidupan sehari-hari termasuk hadirnya Smart Home System. Sejatinya Smart Home System hadir pada teknologi yang disematkan berfungsi untuk mengatur dan mengontrol rumah secara otomatis dari jarak jauh atau dimana saja dan kapan saja dalam satu genggaman. 

Keuntungan menggunakan Smart Home System :

  1. Kenyamanan Ekstra 

Mengandalkan Smart Home System pastinya akan lebih mempermudah dan membantu dalam hal-hal sederhana seperti kontrol lampu untuk dapat dihidupkan dan dimatikan secara otomatis, deteksi sensor semua hanya dengan menggunakan perintah suara.

  1. Lebih Hemat Energi

Dengan fungsi penggunaan Smart Home System pastinya lebih mengurangi tagihan listrik rumah anda karena Smart Home System menghadirkan Smart Socket adalah stop kontak pintar yang dapat mengatur jadwal (mematikan atau menyalakan) pemakaian alat elektronik dan juga mengatur suhu udara, lampu dan peralatan yang terhubung di rumah dengan mematikannya saat sudah tidak perlu lagi digunakan.

  1. Keamanan & Keselamatan

Andalkan Smart Home System menambah keamanan rumah dan keselamatan ekstra bagi anda yang berada di dalam rumah maupun sedang di luar rumah karena dengan mengendalikan Smart Door Lock, Door Sensor, Alarm juga CCTV yang terhubung akan membantu membuat kondisi rumah lebih aman.

Kini Jababeka Residence menghadirkan salah satu hunian idaman yang memanfaatkan berbagai fasilitas modern Smart Home System. Berdiri di tengah kota yang terdiri dari kawasan Residential, Commercial, Sport Facilities menjadikan New Wimbledon sebagai cluster unggulan yang dapat anda andalkan jika memilikinya, seperti : 

  • Smart Door Lock
  • Door Sensor
  • Alarm
  • Smart Socket
  • Smart Lighting System
  • Smart Controlling AC & TV
  • Smart Speaker
  • One Gate System

Semua fitur ini membantu anda untuk mengendalikan, mengawasi rumah dari jarak jauh serta mengatur semua aspek yang ada di dalam rumah. Oleh karenanya Smart Home System bisa memberikan kendalinya menghubungkan seluruh perangkat di rumah yang memungkinkan penghuninya untuk mengontrol, memantau beragam akses keamanan rumah mulai dari pengaturan listrik, suhu ruangan, pencahayaan, mengaktifkan atau mematikan AC & TV secara remote. Rumah juga akan menjadi lebih aman dengan adanya peranan penutup pintu juga detektor gerakan.

New Wimbledon dirancang dengan sejumlah fitur Smart Home System untuk menghilangkan rasa khawatir juga guna meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi penghuninya saat menjalankan rutinitas sehari-hari baik dalam berlibur panjang hingga mudik lebaran. Melalui fitur Smart Home System yang sudah disematkan penghuni tak perlu ragu lagi untuk meninggalkan rumah sekalipun dalam durasi hari yang panjang.

Bersama New Wimbledon rasakan sensasi miliki rumah pintar dengan menggabungkan kecerdasan teknologi juga beragam fasilitas terlengkap yang bisa anda dapatkan hanya dengan harga mulai dari Rp. 600-jutaan.

Kini saatnya miliki Smart Home mu sendiri hanya di New Wimbledon Jababeka Residence!

Integrasi Antarmoda dari Stasiun Cikarang dengan Shuttle Bus DAMRI ke Kota Jababeka, Mudahkan Akses Masyarakat Gunakan Angkutan Umum

AKSESIBILITAS untuk masyarakat menuju Cikarang, khususnya Kota Jababeka, akan semakin mudah. Hal itu menyusul diresmikannya Stasiun Cikarang dan Shuttle Bus DAMRI Rute Stasiun Cikarang -Hollywood Junction- Kota Jababeka oleh Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Di mana hal tersebut merupakan adanya integrasi perpindahan antar moda sehingga meningkatkan kenyamanan masyarakat yang ingin berpergian ke arah Cikarang.

Hal itu dibuktikan sendiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang datang ke acara peresmian Stasiun Cikarang dengan naik bus DAMRI jenis microbus dari Kota Jababeka ke Stasiun Cikarang.

“Integrasi antarmoda di Stasiun Cikarang ini akan mendukung aksesibilitas menuju kawasan industri sehingga mendorong peningkatan ekonomi dan produktivitas masyarakat di sekitar,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat peresmian di Stasiun Cikarang, Kabupaten Cikarang, Kamis (31/3/2022).

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri, meyakini bahwa kehadiran Stasiun Cikarang dan shuttle bus DAMRI akan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia mengaku optimis integrasi antar moda di Stasiun Cikarang bisa mendorong masyarakat kembali ke angkutan yang ramah lingkungan sekaligus mengakomodasi pertumbuhan masyarakat dari dan menuju Cikarang yang selama ini tak sedikit menggunakan transportasi pribadi.

Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Utama DAMRI Setia N. Milatia Moemin. Ia menerangkan bahwa dibukanya layanan tersebut bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya pengguna Commuter Line/KRL dari Stasiun Cikarang untuk menggunakan DAMRI menuju tempat kerja di wilayah Kawasan Kota Jababeka.

Rute Stasiun Cikarang – Hollywood Junction Jababeka beroperasi setiap Senin sampai Sabtu mulai 4 April 2022 dengan jadwal keberangkatan setiap 1 jam sekali dari pukul 05.30 sampai 17.30. “DAMRI mengerahkan armada bus terbaik jenis microbus berkapasitas 12 pelanggan yang akan dioperasikan untuk mendukung layanan tersebut,” terang Milatia. Adapun untuk tarifnya, DAMRI memberikan tarif promo sebesar Rp10.000,00 pada tahap awal untuk perjalanan dari Stasiun Cikarang menuju Hollywood Junction Jababeka maupun sebaliknya

Menanggapi kolaborasi dengan DAMRI ini, Sutedja Sidarta Darmono, Direktur PT Jababeka Tbk, selaku pengembang kota mandiri yang ada di Kawasan Kota Jababeka, menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus apresiasi atas upaya Menteri Perhubungan Budi Karya, Menteri Keuangan Sri Mulyani,  Kemenhub –  Dirjen Perkeretaapian, dan DAMRI yang telah bersinergi dalam mengoptimalkan angkatan massal yang ada di Cikarang. Pihaknya berkomitmen untuk melakukan upaya-upaya agar minat masyarakat menggunakan angkutan umum semakin meningkat.

“Kawasan Kota Jababeka saat ini telah menjadi tempat berbisnis bagi lebih dari 2000 perusahan nasional dan multinasional yang berasal 33 negara dengan jumlah pekerja mencapai satu jiwa serta jumlah populasi mencapai lebih dari 1,2 juta jiwa. Bahkan dua juta lebih masyarakat yang beraktivitas di Kota Jababeka saat jam produktif. Sehingga arus masyarakat menuju Kota Jababeka dari pagi relatif tinggi, baik itu karyawan dari luar Cikarang yang bekerja di Kota Jababeka maupun masyarakat setempat. Jadi, kehadiran integrasi antar moda Stasiun Cikarang dari KRL dengan shuttle bus DAMRI ini akan membantu masyarakat dari dan menuju Kota Jababeka,” terang Sutedja 

Terlebih, tambah Sutedja, Kawasan Kota Jababeka sekarang tengah bertransformasi ingin menjadi kota dengan tata kota berkonsep Transit Oriented Development (TOD City). Di mana pihak Jababeka berupaya mendorong masyarakat untuk bisa kembali memakai angkutan umum massal terkait sedikitnya 10 pembangunan infrastruktur modern yang akan ada di sekitar kawasan Kota Jababeka. 

Mulai dari stasiun dan jalur KRL Commuter Line, Elevated Highway Jakarta – Cikampek yang sudah beroperasi sejak Desember 2020, jalan tol JORR II, MRT fase III Jakarta-Balaraja, LRT Jakarta-Cikarang, High Speed Train Jakarta-Bandung, Pelabuhan Patimban serta Bandara Internasional Kertajati yang telah beroperasi sejak Juli 2019.

“Kawasan Jababeka sebagai TOD City sudah eksis sejak tahun 2020 dengan hadirnya transportasi publik dengan layanan Jabodetabek Airport Connexion, Jabodetabek Residence Connexion, Bus AKDP di Hollywood Junction. Dan ditambah dengan layanan Shuttle Bus DAMRI dengan rute Stasiun Cikarang ke Hollywood ini, bukan saja akses masyarakat dari dan menuju Kota Jababeka kian mudah, tapi TOD City di Jababeka terus berkembang dengan perang angkutan umum yang makin handal,” urai Sutedja yang juga merupakan Presiden Direktur dari Jababeka Residence – selaku pengelola dan pengembang Kawasan Kota Jababeka.
Sementara itu, Agung Wicaksono, Managing Director, selaku PT Jababeka Infrastruktur menambahkan bahwa, “Kehadiran Bus DAMRI untuk rute ini sangat tepat dalam membantu masyarakat dalam memenuhi akses angkutan untuk wilayah Kawasan Kota Jababeka yang selama ini banyak menggunakan kendaraan pribadi, seperti motor, karena masih terbatasnya akses kendaraan umum dari Stasiun Cikarang ke Kawasan Jababeka. Jadi, ini memang telah menjadi kebutuhan di Kawasan Kota Jababeka. Dan kami bersyukur kolaborasi antara Jababeka dan DAMRI bisa terwujud dalam upaya kami membangun TOD City. Terima kasih atas dukungan DAMRI dan mudah-mudahan kolaborasi ini berjalan lancar.

PT MRT Jakarta (Perseroda) Gandeng PT Jababeka Tbk. dan PT Jasa Sarana Jajaki Kerja Sama Pembangunan Fase 3 MRT Jakarta dan Pembangunan KBT di Kawasan Jawa Barat-Bekasi

Jakarta, 30 Maret 2022. PT MRT Jakarta (Perseroda) dan PT Jababeka Tbk. sepakat untuk menjajaki kerjasama terkait pembangunan fase 3 MRT trase timur—barat (Cikarang—Balaraja) dan pengembangan kawasan berorientasi transit di wilayah Jawa Barat—Bekasi (Jababeka). Kesepakatan tersebut dituangkan dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar dan Wakil Direktur Utama PT Jababeka Tbk. Tjahjadi Rahardja, serta Direktur PT Jababeka Tbk. Sutedja Sidarta Darmono. Penandatanganan disaksikan oleh Managing Director PT Jababeka Infrastruktur Agung Wicaksono, dan Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda) Farchad Mahfud, untuk menindaklanjuti kerjasama pengembangan ini.

         Dalam kesempatan itu pula dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT Jasa Sarana terkait penjajakan kerja sama rencana pengusahaan transportasi massal berbasis rel, pengembangan kawasan, dan pengelolaan sampah terintegrasi di kawasan stasiun dan TOD MRT. Penandatanganan juga dilakukan oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar dan Direktur Utama PT Jasa Sarana Hanif Mantiq. 

         “Kerja sama ini akan melingkupi pembahasan atau pertukaran informasi terkait penyediaan lahan untuk pembangunan stasiun di jalur timur—barat MRT (Cikarang—Balaraja), termasuk pengembangan kawasan TOD, dan potensi investasi mixed use oleh PT Jababeka, dan pengelolaan sampah di kawasan TOD dan Stasiun MRT oleh PT Jasa Sarana,” ujar William. “Pengembangan jaringan MRT Jakarta kedepannya akan banyak merangkul berbagai pihak, tidak lagi mengandalkan single donor seperti sekarang ini. Oleh karena itu, PT MRT Jakarta (Perseroda) membuka kesempatan kerja sama seluas-luasnya dengan berbagai pihak dalam membangun dan mengembangkan jaringan MRT,” jelasnya. Rencananya nota kesepahaman dengan PT Jababeka Tbk. akan berlangsung selama dua tahun ke depan dan dengan PT Jasa Sarana akan berlangsung selama satu tahun ke depan.

     Menanggapi penandatanganan tersebut, Tjahjadi Rahardja selaku Wakil Direktur Utama PT Jababeka Tbk mengucapkan terima kasih atas keterbukaan dari PT MRT Jakarta yang telah membuka ruang kemitraan bagi PT Jababeka Tbk.

“MRT Jakarta telah beroperasi 3 tahun sejak Maret 2019. Dan di bulan Maret ini juga tepat 3 tahun kemudian, menjadi momen MRT Jakarta memulai kerja sama pengembangan fase ke-3 dengan mitra dari pihak swasta maupun BUMD provinsi di luar Jakarta. Dan kami bersyukur, Kawasan Kota Jababeka menjadi pihak swasta pertama yang diberikan kesempatan diajak (penjajakan) kerja sama,” terang Tjahjadi.

Lebih lanjut, Tjahjadi menyambut baik rencana kolaborasi dengan pihak PT MRT Jakarta ini. Karena hal tersebut sejalan dengan transformasi yang tengah Jababeka ciptakan di Kawasan Kota Jababeka, yakni mengubah Kawasan Jababeka menjadi kota dengan tata kota berkonsep Transit Oriented Development (TOD City).

Sutedja Sidarta Darmono menambahkan bahwa upaya transformasi dilakukan lantaran melihat moda-moda transportasi dan pengembangan infrastruktur “kebetulan” sejumlah titik simpul pertemuannya berujung dan bermula di Kawasan Kota Jababeka.

Sedikitnya, terdapat 10 pembangunan infrastruktur modern yang akan ada di sekitar Kawasan Jababeka, seperti stasiun dan jalur KRL Commuter Line, Elevated Highway Jakarta – Cikampek yang sudah beroperasi sejak Desember 2020, jalan tol JORR II, MRT fase III Jakarta-Balaraja, LRT Jakarta-Cikarang, High Speed Train Jakarta-Bandung, Pelabuhan Patimban serta Bandara Internasional Kertajati yang telah beroperasi sejak Juli 2019. 

“Tapi tidak juga semata kebetulan. Namun juga melalui proses kerja keras, inovasi, kreativitas, dan bekerja sama dengan berbagai pihak. Agar, antara perencanaan menjadikan Kawasan Jababeka sebagai TOD City dengan program pemerintah bisa selaras. Salah satu upayanya ialah dengan penandatanganan nota kesepahaman dengan pihak MRT ini, yang kami harapkan MRT Fase III Cikarang– Balaraja bisa terwujud. Sehingga misi Kawasan Kota Jababeka menjadi TOD City bisa terus menunjukan kemajuan positif,” terang Sutedja yang juga merupakan Presiden Direktur dari Jababeka Residence ini. 

Sutedja,menerangkan, sejauh ini Jababeka sebagai kawasan TOD telah eksis dengan hadirnya transportasi publik dengan layanan Jabodetabek Airport Connexion, Jabodetabek Residence Connexion, Bus AKDP di Hollywood Junction.  “Selain itu, dalam waktu dekat, akan ditambah layanan Shuttle Bus Damri dengan rute Stasiun Cikarang ke Hollywood Junction,” urai Sutedja.

Sutedja pun optimis bahwa kolaborasi ini berjalan baik dan memberi manfaat serta keuntungan ke semua pihak. Pihak Jababeka akan menyiapkan segala hal yang dibutuhkan agar rencana kolaborasi bisa masuk ke tahap lanjut yang lebih serius. 

Hal ini pun diamini oleh Direktur Utama PT Jasa Sarana Hanif Mantiq, PT Jasa Sarana sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bergerak pada pembangunan infrastruktur dan pengembangan kawasan menyambut baik peluang kemitraan yang ditawarkan oleh PT MRT Jakarta, terutama dengan adanya rencana MRT Jakarta yang akan memperluas cakupannya ke wilayah Jawa Barat.

Lebih lanjut, BUMD PT Jasa Sarana siap berperan serta berkolaborasi baik dengan PT MRT Jakarta dan PT Jababeka Tbk. sesuai kompetensinya pada pengusahaan transportasi, pengembangan kawasan, dan pengelolaan sampah terintegrasi terutama pada kawasan Transit Oriented Development di wilayah Jababeka.

Hanif pun optimis bahwa kolaborasi ini berjalan sesuai rencana dan memberi manfaat seluruh pihak yang terlibat di dalamnya dan BUMD Jasa Sarana akan mendukung seluruh persiapan yang dibutuhkan ke depannya sehingga rencana kerjasama ini bisa terwujud sesuai keinginan seluruh pihak. 

Tentang PT Jababeka TbkPT Jababeka Tbk merupakan perusahaan pengembang kota mandiri yang didirikan pada tahun 1989. Kami memiliki visi untuk mengembangkan 100 kota mandiri yang dimulai dari kawasan industri, dan dilanjutkan ke kawasan perumahan, komersial, infrastruktur, rekreasi, jasa pengelolaan perumahan dan pusat pendidikan. Kawasan Jababeka di Cikarang merupakan kota mandiri pertama dan berhasil kami bangun diatas tanah seluas 5.600 ha. Saat ini kami telah memiliki 4 proyek pengembangan kota mandiri, yaitu Kawasan Jababeka di Cikarang-Jawa Barat, Kawasan Ekonomi Khusus Kendal di Kendal-Jawa Tengah – hasil joint venture dengan Sembcorp (Singapura) , Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung di Pandeglang-Banten dan Kawasan Ekonomi Khusus Morotai di Maluku Utara.

JABABEKA BERSAMA PERTAMINA BEKERJASAMA DALAM WUJUDKAN KAWASAN RAMAH LINGKUNGAN

Sebagai perusahaan yang terus berkembang dan terus berinovasi, PT Jababeka, Tbk pengembang kota mandiri terbesar di Indonesia kembali membuktikan komitmennya untuk mengembangkan proyek properti berkonsep berkelanjutan yang ramah lingkungan ( Green Concept ) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama PT. Pertamina (Persero)


Adapun penandatanganan MoU Kerjasama ini dilaksanakan pada tanggal 18 Januari 2022 di Pullman Hotel – Jakarta bertepatan dengan agenda Stakeholders Consultation oleh Business 20 (B20) yang merupakan rangkaian acara dalam Presidensi G20 oleh Indonesia. Acara ini dihadiri oleh Nicke Widyawati selaku Direktur Utama Pertamina (Persero) & Ketua Taskforce B20 dan Budianto Liman selaku Direktur Utama Pt. Jababeka, Tbk.


Menanggapi penandatanganan MoU itu, Direktur Utama PT Jababeka Tbk Budianto Liman menyampaikan bahwa, “Sebagai ‘rumah’ dari lebih dari 2000 perusahaan nasional & multinasional yang berasal dari 30 negara, Jababeka melihat bahwa saat ini terjadi peningkatan kebutuhan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) dari perusahaan multinasional khususnya yang memiliki komitmen global untuk dapat bersaing di pasar internasional. Salah satu visi Jababeka adalah menjadi pioneer pengembang kawasan ramah lingkungan. Karena itu, PT. Jababeka Tbk sepakat melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan PT. Pertamina (Persero).”

Budianto menambahkan bahwa penandatangan ini juga sebagai bentuk komitmen dalam menjajaki peluang kerjasama penyediaan layanan di kawasan Jababeka yang memegang prinsip-prinsip keberlanjutan (sustainable economic development).

Pasca penandatangan ini, Jababeka diharapkan ikut berkontribusi kepada agenda pemerintah dalam melakukan transisi energi. Adapun agenda transisi energi ini menjadi salah satu dari tiga prioritas Presiden Jokowi – di samping kesehatan global dan transformasi digital– dalam masa kepemimpinan Indonesia di G20 pada tahun 2022 ini. “Jababeka turut serta dalam agenda G20 ini, baik melalui policy recommendation hingga business action yakni seperti kerjasama dengan PT Pertamina saat ini.” Jelas Agung Wicaksono selaku Managing Director PT. Jababeka Infrastruktur yang berperan mengelola kawasan Jababeka Cikarang.


Tentunya kerjasama ini pun memberikan dampak positif terhadap kawasan Jababeka Residence, yang selama ini telah menjadi destinasi bisnis, hiburan dan hunian unggulan di Timur Jakarta. Dengan Green Development Concept dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat akan kawasan sehat dan ramah lingkungan.
“Dengan menghadirkan kawasan yang sehat dan ramah lingkungan, Jababeka Residence menjadi pilihan yang tepat bagi anda dan keluarga untuk kini dan di masa mendatang.” Ucap Eric Limansantoso – General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence.


Dirinya pun menambahkan bahwa Jababeka akan terus berinovasi dan berkolaborasi untuk membangun kota mandiri yang dapat memenuhi segala kebutuhan hunian dan bisnis di era modern ini.

Menjadi Developer Pertama, Jababeka Hadirkan Kawasan Komersial Bersertifikat Hak Milik

08 Desember 2021, Bisnis kini menjadi daya tarik utama bagi perkembangan ekonomi yang terus
meningkat secara signifikan meski di tengah masa pandemic Covid-19 dua tahun belakangan ini. Dengan
penutupan pusat perbelanjaan seperti mal di masa pandemic Covid-19 berlangsung membuat
masyarakat di Era New Normal mulai beralih ke kawasan komersial seperti Ruko atau Street Mall yang
kini menjadi tujuan destinasi masyarakat mencari pusat kuliner, cafe, hingga hiburan. Ruko yang kita
ketahui memiliki legalitas bersetifikat Hak Guna Bangun (HGB), dimana Sertifikat Hak Guna Bangun
(HGB) memiliki jangka waktu tertentu yang artinya pemegang Sertifikat Hak Guna Bangun (HGB) harus
memperpanjang masa berlaku untuk jangka waktu tertentu (paling lama 30 tahun).

Menanggapi hal tersebut, Jababeka Residence memberikan gebrakan baru di dunia properti dengan
menghadirkan ruko komersial bersertifikat Hak Milik (SHM). Hal ini menjadikan Jababeka Residence
sebagai pionir developer yang memberikan legalitas Sertifikat Hak Milik (SHM) secara bertahap atas
produk komersialnya.

Jababeka Residence dengan gamblang menyampaikan terobosan barunya ini melalui webinar dengan
tema “Ruko bisa Hak Milik? Jababeka Residence Jawabannya” pada hari Rabu tanggal 08 Desember 2021
di Jababeka Golf & Country Club dilakukan secara hybrid. Dengan mengundang beberapa narasumber
berkompeten seperti Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang – Andi Tenri Abeng, Founder KD
& Co Law Office – FIRM International Patent – Kasturi Djuli, SH, SE, CPN., KPR Manager Panin KCU Bekasi
Square – Sandarta Tarigan, ST, MSM., Chairman at AKN Group – Andy K. Natanael, General Manager
Legal & Land Management Jababeka Residence – Robin Riduan, SH., M.Kn., CLA serta General Manager
Corporate Marketing Jababeka Residence – Eric Limansantoso.

“Kelebihan memiliki Sertifikat Hak Milik adalah hak tertinggi turun-temurun, terkuat dan dapat
digunakan dalam waktu yang tak terbatas hingga dapat terus berlangsung sampai dilanjutkan oleh ahli
waris, menjadi daya tarik bagi pelaku bisnis dan investor.” Ucap General Manager Legal & Land
Management Jababeka Residence – Robin Riduan.

Bersama dengan acara webinar ini, Jababeka Residence juga memperkenalkan Ruko Hollywood
Boulevard Tahap 3. Suatu kawasan komersial unggulan dengan beragam fitur baru yang belum pernah
ditemui sebelumnya di kawasan komersial manapun seperti Dedicated Motorcycle Parking, Bicycle
Parklet, Free Awning, 6 Meters Outdoor Terrace, dan Hollywood Instagrammable Spots. Ruko Hollywood
Boulevard Tahap 3 ini pun akan menjadi ruko teranyar yang akan dilengkapi dengan legalitas bersertifikat
Hak Milik.

Kini dengan adanya kesempatan memiliki Sertifikat Hak Milik untuk produk komersialnya, Jababeka
Residence menjadi sebuah kawasan yang lengkap dengan pengembangan infrastruktur dan fasilitas
kelas dunia yang dapat memenuhi segala kebutuhan pelaku bisnis dan investor.

“Kami hadir tak hanya untuk memenuhi kebutuhan pasar namun kami juga memperhatikan kenyamanan
dan kemudahan bagi para pelaku bisnis dan investor dengan menjadi developer pionir yang memberikan
kawasan komersial berstatus Sertifikat Hak Milik.” tutup Eric.

Info lebih lanjut :
Eric Limansantoso
General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence
021-8934580
Limansantoso.eric@jababeka.com

Minat Bisnis Di Jababeka Residence Tak Surut Meski Dalam Masa PSBB Dan PPKM

Kabupaten Bekasi – Pada awal semester tahun 2021, dunia bisnis tengah digoyahkan kembali dengan kebijkan PSBB dan PPKM. Tak hanya memaksa masyarakat dan pelaku bisnis untuk lebih kreatif dan berpikir cepat, kebijakan pembatasan sosial ini juga turut membuka peluang bisnis baru. Namun, siapa yang mengira apabila masa PSBB dan PPKM mendorong laju peminat bisnis di sejumlah kawasan.

Salah satunya kawasan Suburban yang menjadi lirikan sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis. Tak hanya dikarenakan oleh kebijakan daerah yang dapat dikatakan lebih lengang namun dalam segi investasi pun tergolong lebih terjangkau dibandingkan dengan perkotaan besar lainnya.

Tak ayal terdapat sejumlah kawasan yang menjadi destinasi bisnis baru bagi masyarakat dan pelaku bisnis. Seperti di kawasan Jababeka Residence yang merupakan salah satu kawasan kota mandiri terpadu yang berada di Timur Jakarta yang telah menjadi destinasi baru.

Setidaknya tercatat di semester awal tahun 2021, terdapat kenaikan angka tenant baru yang bergabung di kawasan komersial ini dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. “Lonjakan yang cukup signifikan kami perhatikan di awal tahun 2021 ini, dimana terdapat sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis yang membuka gerai bisnisnya di Jababeka Residence, meski ditengah kondisi PSBB dan PPKM.” Jelas General Manager Corporate Marketing Jababeka

Selain indikasi tersebut, dirinya pun menambahkan bahwa sejumlah kawasan komersial di Jababeka Residence pun telah terjual habis dalam waktu singkat. Seperti kawasan komersial Sudirman Boulevard Tahap I, Monaco Ruko Tahap I, serta Ruko Hollywood Boulevard.

“Kurang dari 1 tahun setelah bangunan komersial tersebut terbangun, kawasan ini telah diwarnai dengan beragam bisnis mulai dari kantor, restoran, cafe, butik baju, toko sepatu, jasa ekspedisi, convenience store dan masih banyak lainnya.” Ungkap Eric.

Kesuksesan pemasaran kawasan komersial Jababeka Residence salah satu produknya yaitu Ruko Hollywood Boulevard Tahap I-II yang telah terjual habis dalam waktu singkat mendorong Jababeka Residence membuka pemasaran pada Tahap III kali ini.

“Untuk pemasaran unit Ruko Hollywood Boulevard Tahap I-II yang telah habis terjual, mendorong kami mantap memutuskan membuka pemasaran ke Tahap III dengan harga mulai 1.8M bagi pelaku yang ingin memiliki bisnis inilah kesempatan maraih cuan yang tepat dipenghujung tahun ini.” Ucap Eric.

Dirinya menambahkan bahwa terdapat 2 tipe yakni 90 (Standar) dan tipe 160 (Sudut).Jababeka Residence menjadi magnet tersendiri bagi pelaku bisnis tentunya bukan tanpa alasan. Terdapat sejumlah keunggulan yang menjadi pertimbangan sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis ketika memilih Jababeka Residence.

Potensi yang tinggi dari captive market yang berada di kawasan Jababeka Residence. Dimana captive market ini telah tercipta dengan kehadiran sejumlah perusahaan raksasa yang bernaung di kawasan ini. Setidaknya di kawasan ini terdapat 1,2 Juta jiwa setiap harinya, dengan jumlah pekerja lebih dari 730.000 dan 10.000 ekspatriat.

Selain Captive market yang besar, traffic kendaraan yang tergolong tinggi menjadi alasan utama lainnya. Menjadi salah satu pusat perekonomian nasional, memungkinkan arus lalu lintas yang begitu tinggi di kawasan Jababeka Residence. Tercatat lebih dari 10.000 kendaraan yang melintas kawasan utama di Jababeka Residence.

Dengan resmi dibukanya pemasaran kembali Ruko Hollywood Boulevard Tahap III, Jababeka menawarkan kesempatan bagi para pelaku bisnis dan investor yang tengah mencari lokasi strategis dan investasi terbaik. Ruko Hollywood Boulevard memiliki kelebihan Dedicated Motorcycle Parking, Bicycle Parklet, Free Awning, 6 Meters Outdoor Terrace, dan Hollywood Instagrammable Spots untuk memanjakan bagi para pengunjung serta tujuan destinasi yang paling dicari.

Tak tertinggal kemudahan aksesibilitas yang menjadi kunci utama dalam menentukan lokasi bisnis. Jababeka Residence sendiri berada tepat ditengah koridor Timur Jakarta yang dikelilingi oleh beragam infrastruktur modern yang lengkap. Mulai dari 3 akses pintu tol Jakarta-Cikampek, Elevated Highway, jalur Commuter Line, JR Conexxion, hingga kedepannya telah disiapkan pengembangan kota berbasis TOD/Transit Oriented Development yang akan menghubungkan dengan koneksi transportasi massal lainnya seperti MRT, LRT, APM, bahkan hingga High Speed Train.

“Kami hadir tidak hanya sebagai solusi tepat bagi segala jenis bisnis anda, namun kami memberikan suatu investasi terbaik untuk masa depan anda.” Tutur Eric Limansantoso. Dirinya menambahkan bahwa Jababeka turut mengundang AREBI dan sejumlah Agent Properti terpecaya seperti Century 21 Primary Network, Xavier Marks Central Cikarang, Era Real Estate Project dan Promex Jababeka.

“Inilah momen yang tepat untuk meraih keuntungan di Jababeka Residence, karena kita ketahui bersama, bisnis itu membutuhkan perhitungan pasti dan investasi bukanlah suatu spekulasi. Oleh itu kami hadir disini untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan investasi anda. Anda dapat menghubungi team marketing kami ataupun agent property kepercayaan anda” ucap Eric (biz).

Jababeka Duduki Peringkat Pertama – The Most Popular Property Developer 2020 di Indonesia

Properti merupakan salah satu sektor penting yang berdampak signifikan pada aktivitas 174 industri dan memengaruhi pertumbuhan ekonomi Nasional. Kendati dalam lima tahun terakhir, sektor properti mengalami perlambatan, namun masih mampu memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sekitar 2,5 persen. Satu dari sekian banyak catatan menarik dan kerap menyita perhatian publik terkait sektor properti di Indonesia adalah aktivitas para pengembang, baik skala kecil, menengah, dan besar memanfaatkan platform jejaring media sosial. Terkait hal ini, portal Properti Indonesia memetakan pengembang properti paling populer di Indonesia sepanjang satu tahun terakhir. Baca juga: Mobil Baru Bebas Pajak, Pengembang Menjerit Desak Pemerintah Berikan Insentif Properti Portal ini menggunakan platform teknologi riset PRIDE yang bertumpu pada sistem pengolahan Big Data sebagai sumber utama dalam menganalisis topik tertentu. CEO Properti Indonesia Andhika Fajri menuturkan, secara aktual metode ini kerap dilakukan untuk melacak percakapan online mengenai suatu produk maupun korporasi.

Metode ini bekerja dengan mengekstraksi wawasan tersembunyi dari sebagian besar data media sosial, baik terstruktur maupun tidak, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang tepat bagi para pihak yang terlibat dalam sektor properti. Teknologi Big Data ini kemudian dimanfaatkan untuk memetakan suatu isu menjadi beberapa aspek penting yang bersumber dari perbincangan di media sosial. “Sebagai catatan, deretan pengembang yang diriset merupakan perusahaan publik yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI),” ungkap Andhika dalam laporan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (17/02/2021).

Riset dilakukan dalam rentang waktu satu tahun terakhir atau dimulai dari tanggal 01 Januari 2020 sampai dengan 31 Desember 2020, termasuk memanfaatkan media daring sebagai basis analisis. “Penentuan pengembang properti paling populer dilakukan berdasarkan pergerakan ekspos di media daring, baik media sosial maupun portal media massa,” kata Andhika.

Menariknya, berdasarkan riset tersebut, yang kerap dibicarakan dan dikeluhkan warganet terkait para pengembang dan produknya adalah banjir. Sejumlah warganet juga sering mengeluhkan pemadaman listrik, keamanan yang rawan begal dan macet. Namun demikian, riset ini menyebut, sepanjang 2020, ekspos mengenai pengembang properti didominasi sentimen netral atau setara dengan 27.040 berita, sentimen positif sebanyak 20.790 berita dan negatif sebanyak 12.100 berita. Di antaranya Twitter sebesar 325.719 yang terbagi dalam cuitan, respons dan cuitan ulang, serta 10.999 data yang berasal dari Instagram. Selanjutnya, 2.269 unggahan video Youtube, dan 29 konten Facebook.

Daftar pengembang paling populer versi media sosial:

  1. PT Jababeka Tbk dengan 35.126 ekspos 
  2. PT Ciputra Development Tbk dengan 34.222 ekspos
  3. PT Summarecon Agung Tbk dengan 28.162 ekspos 
  4. PT Modernland Realty Tbk dengan 26.154 ekspos 
  5. PT Lippo Karawaci Tbk dengan 11.443 ekspos

Daftar pengembang dengan ekspos tertinggi di media massa:

  1. PT Ciputra Development Tbk dengan 12.629 ekspos
  2. PT Summarecon Agung Tbk dengan 6.238 ekspos
  3. PT Lippo Karawaci Tbk dengan 5.872 ekspos
  4. PT Jababeka Tbk dengan 5.833 ekspos
  5. PT Modernland Realty Tbk dengan 2.437 ekspos

Source : https://www.kompas.com/properti/read/2021/02/17/223000921/10-pengembang-properti-paling-popular-di-mata-warganet-dan-media?page=all#page2

Jababeka Bersama Polres Metro Bekasi Gelar Rapid Test Gratis

Cikarang – Dalam rangka menyambut hari jadi Bhayangkara yang ke-74 tahun pada 1 Juli mendatang, Jababeka bersama Polres Metro Bekasi menggelar acara bakti sosial pemeriksaan Rapid Test secara drive-thru kepada masyarakat yang berada di sekitar kawasan Jababeka yang bertepatan pada tanggal 22 Juni 2020.

Kepala Polres Metro Bekasi Kabupaten, Kombes Pol. Hendra Gunawan, S.I.K, M.Si yang turut serta dalam acara bakti sosial di kawasan pertokoan Plaza Roxy Jababeka ini, menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk nyata dari kepolisian dan juga dukungan dari pengembang kawasan Jababeka dalam menekan angka penyebaran Covid-19 di kawasan Kabupaten Bekasi.

Selain Kapolres Metro Bekasi, acara ini juga dihadiri oleh Letnan Kolonel Inf Ferry Sandhi ( Dandim 0509/Kab. Bekasi ) serta Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha. Pada kesempatan ini, masyarakat dapat menjalani Rapid Test ini secara gratis tanpa pungutan biaya. Adapun angka kasus positif di kabupaten Bekasi sendiri telah turun secara drastis dari waktu ke waktu, hingga saat ini (22 Juni 2020) hanya tersisa 14 kasus positif dengan parameter dibawah sedang yang berada dalam pengawasan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi.

“Kami terus mendukung segala gerakan positif dari berbagai pihak dalam memerangi wabah Covid-19, termasuk gerakan dari kepolisian yang berlangsung pada hari ini. Kami berharap segala bentuk support dan aksi yang telah kami lakukan selama ini dapat membantu pemerintah untuk menjadikan kabupaten Bekasi sebagai zona hijau yang bersih dari Covid-19.” Jelas Suteja S. Darmono selaku President Director Jababeka Residence.

Sebelumnya Jababeka sendiri telah melakukan sejumlah gerakan sosial dalam rangka melawan wabah Covid-19 di daerah kabupaten Bekasi. Pada bulan Maret 2020, Jababeka bersama tenant dan mitra bisnisnya berhasil menggalang donasi sebesar 7 miliar berupa uang tunai, alat kesehatan dan kebutuhan pokok seperti beras, shampoo, sabun, teh dan lain lain. Adapun bantuan ini telah berhasil diserahkan kepada Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi pada 8 April 2020.

Tak sampai disitu, aksi sosial Jababeka dalam memerangi Covid-19 terus berlangsung, dimana pada bulan Mei 2020, Jababeka melakukan gerakan 5000 paket hand sanitizer dan masker yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat yang berada disekitar kawasan Jababeka Cikarang. Pembagian paket bantuan ini sukses dilakukan dengan metode Drive-thru di kawasan Movieland Jababeka.

“Kami tak hanya mengembangkan kawasan ini, namun kami terus berinovasi dan memberikan kontribusi yang berkelanjutan terhadap kehidupan sosial masyarakat,” Pungkas Suteja. Dirinya pun menambahkan bahwa upaya dalam memerangi Covid-19 ini perlu dilakukan secara bersama dengan kesadaran penuh akan pentingnya pola hidup sehat dan kebiasaan hidup bersih oleh semua masyarakat.

Masa Depan Properti Timur Jakarta Semakin Cerah

Setelah suksesnya perjalanan Pemilu 2019 pada beberapa bulan yang lalu ditambah dengan kestabilitasan politik Indonesia yang semakin membaik, telah memberikan dampak yang cukup positif pada pergerakan bisnis di Indonesia termasuk bisnis properti.

Sutedja S. Darmono selaku President Director Jababeka Residence yang menjadi narasumber pada Talkshow Jakarta Property Expo 2019 di Mall Taman Anggrek,Jakarta (3/9/2019) menyatakan, seiring dengan stabilitas politik pasca pemilu 2019 mampu memberikan indikasi positif bagi pasar properti di Indonesia dan memberikan optimisme kepada pelaku industri properti di Indonesia.

Meskipun dirinya berpendapat bahwa tidak dapat dipungkiri bahwasanya pemilu 2019 sebelumnya telah menguras banyak waktu dan sangat mempengaruhi pergerakan pasar properti dimana pasar cenderung menunggu dan menahan dalam mengambil tindakan, namun hal tersebut mulai membaik dan memberikan indikasi positif pasca Pemilu 2019.

Menurut Sutedja, dengan segala katalis positif pasca pemilu dapat memberikan hawa segar untuk penjualan properti di Indonesia dan memberikan optimisme tersendiri untuk waktu kedepan. Dirinya meyakini hal ini juga akan berdampak bagi kota Jababeka yang tengah digawangi oleh dirinya.

Sebagai pengembang kota mandiri seluas 5600 hektar di koridor timur Jakarta, Jababeka optimis dapat mencetak penjualan terbaik di tahun 2019. Hal ini didukung dengan kesiapan Jababeka dalam menanggapi segala tantangan dan peluang pasar properti 2019. Jababeka memiliki beragam produk hunian dan komersial unggulan dengan harga yang bervariasi yang dapat sesuai dengan beragam pasar. Sama halnya dengan kawasan industri Jababeka yang dapat menyediakan beragam pilihan bagi pelaku bisnis di bidang industri.

Jababeka pun sangat cermat dalam melihat peluang pasar dari segmen kaum millenial. Jababeka menghadirkan hunian yang sangat sesuai dengan millennial saat ini yakni dengan kehadiran Apartemen Monroe yang akan rampung dan siap diserah terimakan kepada konsumen pada akhir tahun ini. Apartmen Monroe terintegrasi dengan pusat gaya hidup kota Jababeka Hollywood Junction, yang dapat menjadi tempat hangout bergengsi bagi kaum millennial.

Sutedja melihat segmen millennial menjadi potensi yang sangat besar dikarenakan segmen ini memiliki jumlah yang besar , penghasilan yang memadai, dan usia yang produktif yang panjang. Disamping Apartemen Monroe, terdapat kawasan Sport City yang sangat cocok untuk keluarga millennial yang mengidamkan hunian keluarga asri yang lengkap dengan berbagai fasilitas.

Untuk menyesuaikan dengan behavior dan cara berpikir kaum millennial yang cenderung praktis, segala hunian yang ada di kota Jababeka mengusung konsep TOD dimana terintergrasi dengan beragam moda transportasi di dalam kawasan, seperti JR Conexxion dan Commuter line.

Terlebih itu, kota Jababeka pun didukung dengan pembangunan infrastruktur yang lengkap. Mulai dari pembangunan elevated highway, double-double track commuter Line, LRT, MRT, Tol JORR II, dan kereta cepat Jakarta-Bandung. Disamping itu, kota Jababeka menjadi satu-satunya kawasan yang memiliki 3 akses pintu tol sekaligus yakni KM 29 , KM 31, dan KM 34,7. “ Infrastruktur merupakan tulang punggung dalam pengembangan properti dan menjadi hal utama yang patut diperhatikan dalam memilih suatu kawasan hunian,” jelas Sutedja.

Sutedja yakin dengan kualitas dan kelebihan yang dimiliki oleh kota Jababeka serta dukungan pembangunan infrastruktur yang masif menjadikan Jababeka sebagai kawasan hunian dan komersial primadona di koridor Timur Jakarta. Terlebih itu, terdapat kelebihan yang akan dirasakan ketika berinvestasi di kawasan koridor timur Jakarta yakni balik modal (ROI) yang cenderung lebih cepat dan tinggi , infrastruktur yang lengkap, dan akses yang sangat mudah.

“Koridor Timur Jakarta memiliki potensi yang sangat besar dan perkembangannya sangat pesat dibandingkan dengan kawasan lainnya yang ada di sekitar Jakarta, oleh karena itu saat inilah momen yang tepat untuk berinvestasi di koridor Timur Jakarta yang merupakan kawasan Sun Rise,” pungkas Sutedja.

Lukas Bong selaku ketua umum DPD Arebi yang ditemui pada Jakarta Property Expo 2019 mengiyakan bahwa jababeka menjadi suatu kawasan di koridor timur Jakarta yang patut diperhitungkan dan menjadi kawasan di Timur Jakarta yang memiliki fasilitas dan infrastruktur terlengkap. Lukas pun menambahkan bahwa Jababeka merupakan salah satu pengembang property yang berkualitas dan konsisten dalam mengembangkan suatu kawasan secara berkelanjutan.

ARE YOU INTERESTED

IT'S TIME TO DISCOVER

THE POTENTIAL

FIND US

ADDRESS:

Marketing Gallery :
Mayfair Building,
JL. WAHIDIN SUDIROHUSODO, KAV. OASIS BLOK E, KOTA JABABEKA, KEL. SERTAJAYA KEC. CIKARANG TIMUR – BEKASI 17550

Sales Atrium :
Hollywood Plaza No.10 – 12 Jl. H. Usmar Ismail, Movieland, Kota Jababeka, Cikarang, Mekarmukti, Kec. Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17550

Phone:

Marketing Gallery :
+62 21 893 4570

Sales Atrium :

+62 21 893 4580 


E-mail:

info@jababekaresidence.com

download Jababeka residence application

Dapatkan informasi terbaru mengenai produk-produk Jababeka Residence, mulai dari rumah, ruko, apartemen hingga business loft dengan harga terjangkau.

ENQUIRE

    © 2024 Jababeka Residence. All rights reserved.